DSM Bali Kirim Olahan Daging Kurban untuk Pengungsi Lombok

Daging diberikan dalam bentuk masakan matang agar lebih tahan lama.

REPUBLIKA.CO.ID, JEMBRANA -- Gempa yang mengguncang Bumi Seribu Masjid terus berlangsung sampai hari ini. Lembaga Amil Zakat (LAZ) Dompet Sosial Madani (DSM) Bali, tak ketinggalan membantu para pengungsi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ibu-ibu relawan DSM di Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, bergotong royong mengolah daging kurban untuk para pengungsi di Lombok. Mereka tampak antusias membantu di dapur umum.

Kegiatan masak memasak ini sudah dimulai sejak hari pertama Idul Adha. Manajer Program DSM Bali, Nur Sholeh, mengatakan jenis-jenis masakan yang diolah umumnya tahan lama, seperti abon, empal, rendang dan juga tum yakni masakan khas Bali seperti olahan botok dengan daging.

Sebanyak 14 ekor sapi dan 49 ekor kambing disembelih. Olahan sapi dibuat di dapur umum di Gilimanuk, sedangkan olahan kambing di dapur umum Desa Melaya. "Sumbangan dalam bentuk daging mentah akan merepotkan pengungsi, sehingga kami berinisiatif menyiapkan makanan matang agar bisa langsung dinikmati," kata Nur Sholeh kepada Republika.co.id, Jumat (24/8).

Penyaluran masakan untuk Lombok dimulai 22-25 Agustus 2018. Jumlah korban meninggal dunia akibat gempa Lombok dan Sumbawa mencapai 555 orang, sementara lebih dari 402.529 jiwa mengungsi. Tahun ini DSM Bali menyumbang 42 ekor sapi dan 357 ekor kambing untuk penerima manfaat di Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Sapeken, dan Gaza (Palestina).

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed kalo berita nya gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2wo6lvd